Mamuju, Nuansa,info – Mentor Partai kebangkitan Nusantara (PKN) Sulawesi Barat Ahmad Taufan beri arahan kepada pengurus, kader dan simpatisan sebelum berangkat mendaftarkan bacaleg Partai kebangkitan Nusantara (PKN) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mamuju dan Provinsi Sulawesi Barat 14/5
Sebelum menyapaikan arahannya Ahmad Taufan menjelaskan “Bacaleg PKN Se-Sulawesi Barat berada pada Posisi 100%, dan kurung waktu satu bulan kedepan masih dilakukan evaluasi dalam rangka memperbaiki mana yang lemah maka akan dilakukan pergantian”
Ahmad Taufan Mengambarkan secara singkat sejarah sistem pemilihan di Indonesia ” ada tiga cara sistem pemilihan di Indonesia, yang pertama Terbuka Tertutup, mencoblos nama caleg, tetapi yang didudukkan adalah nomor urut 1,2,3,dst., lalu yang kedua adalah Terbuka, yang menempati Kursi Calon anggota DPR adalah mereka yang memiliki suara terbanyak, kemudian yang ketiga adalah Tertutup, tertutup itu hanya mencoblos gambar partai”. Ungkap tokoh pendidikan Sulawesi Barat
Ahmat Taupan memperjelas Kepada Kader dan Simpatisan Partai kebangkitan Nusantara (PKN) Sulawesi Barat untuk disampaikan keluar kalau sistem pemilihan yang akan di pakai 99% akan mengunakan sistem pemilihan tertutup atau mencoblos gambar partai, Kita Berharap seperti itu, Kenapa..? Karena disemua partai politik pasti tidak mampu bekerja maksimal sedangkan Partai kebangkitan Nusantara (PKN) punya cara tersendiri Agar semua caleg, Kader dan simpatisan bisa bekerja.
lanjut ahmad Taupan Mengingatkan Kepada Kader dan Simpatisan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) di seluruh kabupaten Se-Sulawesi Barat, Perolehan Suara satu dapil minimal Satu kursi, dan jika hal itu dapat dilakukan, contoh kabupaten Mamuju kita bisa dapat 4 kursi, maka yakin dan percaya pekerjaan kita berikutnya adalah menghadapi pemilihan bupati.
By, Adhi