Mamuju, – TS. Haryanto, Pembimas Buddha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat, bertindak sebagai pembina apel pagi di halaman Kanwil Kemenag Sulbar pada hari Rabu (15/5/2024). Dalam amanatnya, beliau menyampaikan dua hal penting yang harus diperhatikan dalam membangun komunikasi di lingkungan Kementerian Agama.
Pertama, beliau menekankan pentingnya keterbukaan dalam berkomunikasi. Menurutnya, keterbukaan sangatlah penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang transparan dan saling percaya. Dengan bersikap terbuka, setiap individu di Kementerian Agama dapat dengan mudah berbagi informasi, gagasan, dan masalah yang dihadapi. Hal ini tentunya akan membantu dalam memperkuat kolaborasi, mengatasi perbedaan pendapat, dan memperkuat hubungan antar kolega.
Kedua, TS. Haryanto juga mengingatkan tentang pentingnya empati dalam berkomunikasi. Mengingat lingkup kerja Kementerian Agama yang berhubungan dengan beragam masyarakat dan keyakinan agama, beliau menekankan pentingnya memahami sudut pandang, nilai, dan kebutuhan orang lain. Dengan bersikap empatik, komunikasi di Kementerian Agama dapat menjadi lebih efektif dan mendukung terciptanya pelayanan yang inklusif dan berkeadilan bagi semua.
Selain dua hal tersebut, TS. Haryanto juga menyampaikan beberapa arahan lain dalam apel pagi tersebut, seperti pentingnya menjaga disiplin kerja, meningkatkan kinerja, dan selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Beliau berharap seluruh pegawai Kanwil Kemenag Sulbar dapat terus meningkatkan kualitas diri dan memberikan kontribusi terbaik untuk kemajuan Kementerian Agama.
Apel pagi yang diikuti oleh seluruh pegawai Kanwil Kemenag Sulbar tersebut berjalan dengan khidmat dan penuh semangat. Para pegawai tampak antusias mendengarkan arahan dari TS. Haryanto dan siap untuk melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya.