Mamuju, Nuansa.info – Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju, melakukan pemantauan minum tablet tambah darah bagi remaja putri di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Mamuju, Senin (15/5/23).
Diketahui, program ini telah dilaunching pada Senin (8/4/23) pekan lalu dan diharapkan menjadi rutinitas sekolah SMP dan SMA sederajat setiap hari Senin.
Selain pemantauan minum tablet tambah darah, Dinkes Mamuju juga melaksanakan pemeriksaan kesehatan bagi seluruh siswa. Dari pantauan nuansa.info siswa-siswi di MAN 1 antusias mengikuti kegiatan ini.
Bekerjasama dengan tim dari Puskemas Binanga Mamuju, pemeriksaan kesehatan yang dilakukan itu seperti penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pemeriksaan tekanan darah dan pemeriksaan gula darah.
Agar tidak menggangu proses belajar mengajar di sekolah, pemeriksaan kesehatan dan minum tablet tambah darah dilakukan secara bergiliran tiap kelas.
“Dinkes melakukan pemantauan terkait kegiatan minum obat tambah darah, yang melaksanakan screening Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah Teman-teman tim puskesmas Binanga. Ini merupakan salah satu bentuk dari pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mendeteksi dini peserta didik yang memiliki masalah kesehatan,” kata Kasubang Perencanaan Dinkes Mamuju Firmawaty Sewang yang juga selaku koordinator kegiatan.
Firmawaty Sewang menuturkan, gerakan minum tablet penambah darah ini akan menjadi rutinitas setiap hari Senin di SMP dan SMA sederajat yang ada di Kabupaten Mamuju.
“Di MAN 1 Mamuju kita juga lakukan pemeriksaan kesehatan. Untuk siswi minum tablet tambah darah, kalau siswa-siswa nya hanya pemeriksaan kesehatan saja,” kata Firmawaty.
Firmawaty menambah, gerakan minum tablet tambah darah ini merupakan inovasi dari Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi. Gerakan ini juga merupakan bagian dari pencegahan stunting sejak dini.
Ia juga menyampaikan terimakasih kepada guru-guru di MAN 1 Mamuju yang antusias menyambut dan memfasilitasi kegiatan ini.
Sementara itu, salah seorang guru di MAN Mamuju, Ikrawati menyambut baik kedatangan Dinkes Mamuju.
“Kami menyambut baik kehadiran Dinkes Mamuju dalam program pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri dan melakukan pemeriksaan kesehatan kepada semua siswa-siswi secara gratis,” kata Ikrawati.
Menurutnya, pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri, baik untuk kesehatan karena dapat meningkatkan konsentrasi siswi dalam mengikuti pelajaran serta dapat mencegah anemia.
Sekedar diketahui, anemia merupakan kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah sehingga tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen, biasanya wajah terlihat pucat, mudah lelah, pusing dan sakit kepala.
(Advertorial)
