Mamuju nuansa.info – Ketua Bawaslu Kabupaten Rustam, SH.,MM.,MH., Mendatangi Kantor Bawaslu Sulawesi Barat membahasa soal anggaran Bawaslu Kabupaten Mamasa yang masih 27 persen di jalan Yos Sudarso Mamuju 31/7/2024
Ketua Bawaslu Kabupaten Mamasa Rustam S,. MM,.MH, menjelaskan kondisi yang di alami di Mamasa jika situasi ini berlarut-larut Bawaslu Kabupaten Mamasa bisa saja terhenti dalam melakukan pengawasan bulan Agustus dan seterusnya karena anggaran tidak tersedia.
“Iya pak untuk saat ini tugas dan fungsi Bawaslu untuk melakukan pengawasan di bulan Agustus dan seterusnya tak lagi berjalan Karena anggaran Honorarium Pengawasan Panwaslu kecamatan Pengawasan Lurah/ desa tidak lagi berfungsi bahkan begitu pun dengan sewa dan operasional sekertariat Panwaslu kecamatan se-Kabupaten Mamasa terancam tersegel dan di tutup karena tidak punya anggaran pak”
Lanjut Rustam ” Berdasarkan aturan kesepakatan naskah perjanjian hibah Daerah (NPHD) harusnya sudah 100 persen tapi yang sudah terealisasi itu 27 persen berdasarkan Permendagri 41 mengamanahkan pencairan dalam dua tahap. Tahap pertama 40 persen dan tahap ke-dua 60 persen. Hal dimaksud tidak tidak juga dipatuhi oleh PJ. Mamasa”
Dilain sisi ketua Bawaslu Sulbar menyampaikan jika hal ini sudah di sampaikan ke pemerintah provinsi Sulawesi Barat.
“Kami sudah sampai situasi ke pemprov Sulbar melalui sekertaris Kesbangpol, insyaallah dalam waktu dekat kita akan mendapatkan jawaban dari persoalan tersebut”
By Adhie