Mamuju, nuansa.info – Pembangunan Bunker Linac Radioterapi di RSUD Sulawesi Barat, sebaiknya digunakan untuk melayani pasien darurat dan beberapa pasien yang terbengkalai di IGD hal ini di sampaikan Idham Melalui WhatsApp
Idham memandang Bunker Linac Radioterapi di RSUD Sulawesi Barat yang menelan anggaran sebesar Rp 88 miliar bisa di jadikan bangunan alternatif menangani pasien
“Itu bangunan Radioterapi, kenapa tidak di manfaatkan sementara untuk melayani pasien dari pada mubazir, besarnya lagi anggarannya”
Lanjut “Karena saat ini belum ada dokternya lebih baik pemerintah Sulawesi Barat menjadikan bangunan Radioterapi tersebut jadi fasilitas menangani pasien gawat darurat tinggal tambah bed saja“.
Idham juga mengingatkan fasilitas pelayanan kesehatan baik pemerintah maupun swasta wajib memberikan pelayanan kesehatan bagi penyelamatan nyawa pasien dan pencegahan kecacatan terlebih dahulu.
By. Adhie