Makassar, 7 Juni 2024 – Duet Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) dan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan semakin mencuat dan dinilai bisa ungguli kandidat lain di Pilgub Sulsel 2024.
Publik semakin yakin jika pasangan AIA-Adnan akan menguat bertarung di Pilgub Sulsel setelah pertemuan keduanya di salah satu Cafe di Makassar pada, Kamis (6/6/2024) malam.
Partai Gerindra memang menjadi penantang kuat Nasdem di Pilgub 2024. Tidak hanya itu, Gerindra juga menjadi representasi istana setelah Prabowo menang Pemilihan Presiden (Pilpres) Februari lalu.
Partai Gerindra juga berhasil meraih masing-masing 2 kursi DPR RI di Dapil 2 dan 3 pada Pemilihan Calon Legislatif (Pileg) lalu.
Jika Adnan bersanding dengan AIA, maka tentu akumulasi suara Gerindra akan lebih besar untuk memenangkan Pilgub Sulsel.
Disisi lain, Kandidat dari Partai NasDem Sulsel telah resmi lebih dulu merekomendasikan Andi Sudirman dan Fatmawati Rusdi untuk bertarung di Pilgub Sulsel 2024.
Nasdem yang merupakan pemenang Pemilu di Sulsel tidak perlu koalisi untuk mengusung jagoannya yakni Andi Sudirman dan Fatmawati Rusdi.
Direktur Insting Institute, Syamsul Bahri mengatakan memang duet kedua pasangan kandidat tersebut yang sangat patut diperhitungkan.
“Saya pikir dua pasangan ini sangat kuat dan punya kekuatan yang bisa membuat pertarungan Pilgub Sulsel makin sengit, apalagi mereka juga berasal dari latar belakang yang berbeda-beda,” ujar Syamsul Bahri yang juga Mahasiswa Program Doktoral UIN Alauddin Makassar.
Syamsul Bahri menilai pasangan AIA-Adnan ini berasal dari latar belakang yang sempurna, AIA berasal dari legislatif sementara Adnan dari Eksekutif.
“Selain itu AIA yang merupakan salah satu penggerak ekonomi Sulsel yang menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sulsel, sementara Adnan Aktif menjabat di PMI yang membantu masalah kemanusiaan dan sosial,” jelasnya.
“Adnan juga merupakan representatif milenial di Sulsel, dan kita tahu kekuatan suara generasi milenial tidak bisa dibendung,” lanjutnya.
Kendati demikian, menurut Syamsul Bahri jika Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmasati Rusdi juga merupakan pasangan yang sangat kuat.
“Apalagi diusung oleh Nasdem yang jadi parpol penguasa DPRD Sulsel periode 2024-2029 bisa mengusung sendiri pasangan calon Gubernur calon wakil Gubernur Sulsel tanpa perlu berkoalisi dengan partai lain,” kata Syamsul Bahri.
Lanjut Syamsul Bahri, Latar belakang Andi Sudirman Sulamain yang juga merupakan petahana sehingga akan turut menambah elektabilitas dan keunggulannya.
Sementara Fatmawati merupakan sosok yang memiliki pengalaman di birokrasi dan menjadi representatif perempuan.
“Tentunya jika kedua pasangan tersebut resmi maju pada Pilgub Sulsel 2024, maka pastinya pertarungan akan semakin sengit dengan semua strategi politik akan diadu,” pungkas Syamsul Bahri.