Mamuju, nuansa.info . Kegiatan ini dihadiri oleh Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin, serta dihadiri oleh Ketua Umum desa bersatu Muh. Asri Anas, Kepala Dinas PMD Sulbar Yakub F Solon, polda sulbar, Danlanal, para Asisten pemprov Sulbar dan para pimpinan Forkofimda Provinsi Sulawesi Barat beserta dengan para kepala desa Se- Sulbar, Mamuju Kamis, 4 juli 2024
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Sulawesi Barat dengan tujuan untuk mensinergikan program atau kegiatan pembangunan di daerah dan desa dalam rangka mendukung program-program prioritas pemerintah pusat.
Dalam sambutan, Pj. Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh pemerintah desa di Sulbar. Bahtiar mengatakan, sebetulnya 8 agenda prioritas itu bukanlah hal baru, melainkan program yang sudah ada namun dibuat lebih sistematis.
“Saya mengabstraksikan, struktur, mesistemasikan agar dimudahkan memahami apa yang harus dikerjakan pemerintahan hari ini. Kurang lebih 8 prioritas itu Supaya Kita fokus,” kata Bahtiar.
Lanjut beliau juga menjelaskan, dia hanya akan memimpin Sulbar dalam beberapa bulan, dengan waktu terbatas, sumber daya terbatas dan keuangan terbatas sehingga menurutnya peran kepala desa sangat penting melakukan akselerasi dari delapan agenda tersebut.
“Soal gerakan menanam pohon sebetulnya adalah upaya mengantisipasi kerusakan alam dan krisis pangan kedepan,” pungkasnya.
Kepala Dinas PMD Sulbar Yakub F. Solon juga menyampaikan bahwa dalam rangka percepatan pelaksanaan 8 agenda prioritas Pemprov Sulbar 2024 dan untuk memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta Pemerinta Desa dalam pelaksanaan program-program pembangunan di Sulbar.
Selain itu, kegiatan ini juga untuk memperkuat pemahaman tentang kebijakan pemerintah pusat yang akan diimplementasikan di tingkat daerah.
Atas dasar hal-hal tersebut, Rapat Koordinasi Pemerintah Desa pada tahun 2024 mengambil tema “Sinkronisasi Program Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa”.
“Maksud dan tujuan kegiatan ini untuk mensinergikan program/kegiatan pembangunan di daerah dan desa dalam rangka mendukung program-program prioritas pemerintah pusat” tutup Yakub F. Solon.