Soppeng, nuansa.info – Dalam upaya menjaga integritas Pilkada Soppeng 2024, Direktorat Hukum dan Advokasi AP28, yang dipimpin oleh La Palellung, secara resmi mengumumkan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) anti politik uang. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen AP28 untuk mengatasi dan mencegah praktik politik uang yang dapat merusak kualitas demokrasi.
Dalam konferensi pers yang digelar di Makassar pada Minggu malam (4/8), La Palellung menjelaskan bahwa Satgas ini akan memiliki dua jenis tim: terbuka dan tertutup. Tim terbuka bertugas untuk melakukan pemantauan di lapangan secara langsung, sedangkan tim tertutup akan fokus pada investigasi dan penanganan kasus yang lebih sensitif.
“Pembentukan Satgas ini adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa Pilkada Soppeng tidak tercemar oleh politik uang. Kami telah mengerahkan 300 anggota yang tersebar dalam tim terbuka dan tertutup. Mereka akan bekerja secara intensif untuk memantau semua kegiatan yang berkaitan dengan politik uang,” ujar La Palellung.
La Palellung menambahkan bahwa tim Satgas akan melakukan pemantauan di berbagai lokasi strategis dan melaporkan setiap temuan kepada pimpinan. Tim ini juga akan memantau potensi intimidasi dan teror yang mungkin terjadi selama masa kampanye. “Kami sangat serius dalam upaya ini. Satgas kami akan bergerak di lapangan dan siap melaporkan setiap indikasi politik uang atau tindakan intimidasi,” jelasnya.
Selain itu, La Palellung juga menegaskan pentingnya sinergi antara Satgas dengan aparat kepolisian, TNI, dan penyelenggara pemilu. “Kami akan segera melakukan komunikasi dengan aparat kepolisian dan TNI untuk membangun koordinasi yang baik. Kami juga akan bekerja sama dengan penyelenggara pemilu untuk memastikan bahwa semua kegiatan Pilkada berlangsung sesuai dengan aturan yang berlaku,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, La Palellung juga menekankan bahwa Satgas akan bekerja secara independen namun tetap berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan tidak ada celah bagi praktik politik uang. “Kami berkomitmen untuk menjaga Pilkada Soppeng dari segala bentuk kecurangan dan politik uang. Kami yakin dengan dukungan semua pihak, proses demokrasi ini akan berjalan dengan adil dan transparan,” pungkasnya.
Dengan pembentukan Satgas anti politik uang ini, AP28 berharap dapat mendorong terciptanya lingkungan pemilihan yang bersih dan berintegritas. Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan serupa menjelang pemilihan umum.