Pisang dan Sukun Pendatang Baru di APBD Perubahan, Ketua HIPMAB: Semoga ini Bukan Bisnis Terselubung

Mamuju, nuansa.info – Ketua Himpunan Pelajaran Mahasiswa Botteng (HIPMAB) Meminta Pemprov untuk audiens Rencana refocusin anggaran APBD puluhan Milyar yang akan dialihkan dalam perubahan anggaran untuk bibit pisang Cavendish dan sukun hal ini disampaikan Ramli di Sekertariat HIPMAB, Mamuju 31/7/2024.

HIPMAB Mendesak PJ Gubernur dan Dinas Perkebunan Untuk Segera Membuka ruang dialog terkait dengan Cara berpikir Pemprov dalam Merubah Program sebelumnya yang sudah tersusun rapih untuk di alihkan ke pengadaan Bibit Pisang dan Sukun melihat kondisi di Sulawesi Barat secara Objektif justru Infrastruktur dan pendidikan yang harus menjadi prioritas Pemprov Sulbar.

“Kalau PJ Gubernur dan Dinas Perkebunan ini memiliki konsep Efektif untuk kepentingan Daerah dan Masyarakat Sulbar Maka segera buka ruang untuk berdiskusi terkait dengan Pisan Cavendish dan Sukun, Jangan sampai Penganggaran Pisang Cavendish dan Sukun ini ada bisnis terselubung di dalamnya sehingga harus di publik ke Public terkait pertimbangan Pemprov dalam Refokusing Anggaran dan Penanganan teknisnya seperti apa”

Ketua HIPMAB RAMLI SH tegaskan ketika PJ Gubernur dan Kadis Perkebunan Sulbar ketika kebijakan ini murni kepentingan daerah dan masyarakat agar berani membuka ruang Dialog dan mempresentasikan rencana program ini

“Kalau PJ dan Dinas Perkebunan tidak berani membuka ruang dialog maka saya menganggap ada hal yang tidak beres di dalam kebijakan ini dan tentu akan kami kawal sampai kapan pun dengan cara cara kami sebagai Organisasi Kedaerahan” tutup Aktivis HMI Manakarra.

By Adhie

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *