Mamuju, nuansa.info – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Mamuju mengecam aksi tidak humanis dan tidak etik oleh oknum pejabat dan Satpol-PP yang mendatangi Sekertariat PMII Cabang Mamuju pada Malam Jumat 5 Juli 2024, hal ini disampaikan Radit Ketua Cabang PMII Mamuju di sekretariat jalan Ra Kartini kelurahan Rimuku, 10/7/2024.
Radit bercerita Kehadiran beberapa pejabat dan oknum Satpol-PP mencari beberapa kader PMII Mamuju dengan tujuan yang tidak di ketahui sebelumnya.
” aksi itu tidak terpuji dengan begitu mudahnya Sekertariat kami di datangi tanpa sepengetahuan kami dengan membawa orang banyak tanpa tujuan yang jelas”
Lanjut Radit “bahwa pada saat itu keadaan Sekertariat sedang kosong tapi ada beberapa saksi dan pengakuan langsung dari pejabat Pemprov telah mengkonfirmasi bahwa telah mendatangi sekret kami”
Setelah Mencari tahu maksud sejumlah pejabat Pemprov dan satpol-PP yang datang ke sekretariat PMII cabang datang untuk meminta berapa kader PMII cabang dan fraksi mahasiswa Mamuju untuk meminta maaf lewat vidio terkait aksi pada hari Jumat yang di lakukan oleh fraksi mahasiswa.
Ternyata pejabat Pemprov dan satpol-PP yang mendatangi Sekertariat kami untuk meminta maaf lewat vidio terkait aksi pada hari Jumat yang di lakukan oleh fraksi mahasiswa.
Atas insiden ini Kami mengutuk keras kepada pejabat Pemprov dan satpol-PP yang mendatangi rumah kami dengan cara tidak humanis dan tidak etik.
By Adhie