Mamuju, nuansa.info – Tiga Ancaman melalui WhatsApp di tujukan ke Koordinator Lapangan (Korlap) forum masyarakat Sulawesi Barat Muhammad Ahyar yang akan melakukan aksi demontrasi kedatangan presiden republik Indonesia di Mamuju Sulawesi Barat, 21/4
Muhammad Ahyar memperlihatkan isi ancaman tersebut lalu bercerita ke pewarta nuansa.info setelah berada dilokasi forum masyarakat Sulawesi Barat yang sementara teklap.
“Saya sementara tehnik lapangan (teklap) untuk menyusun gerakan aksi, lalu tiba-tiba saya kanget melihat isi WhatsApp dari nomor baru di handphone saya” ucap Ahyar
“Saya coba hubungi balik tapi tidak di angkat, saya juga bertanya apa-apa ini…? Tapi apapun yang terjadi saya tetap akan menyuarakan aspirasi masyarakat besok lewat gerakan aksi”
Adapun Isi ancaman tersebut meminta kepada koordinator lapangan yang akan menggelar aksi kedatangan presiden Republik Indonesia untuk tidak aksi apalagi menghalangi rute presiden.
(Lo jangan coba-coba aksi apalagi ngalagi rute presiden kami udah tahu siapa lo tempat tinggal lo dan ortulo)
Di nomor berbeda isi ancaman juga sama, cuma ada tambahan kata terakhir
(Lo jangan coba-coba aksi apalagi ngalagi rute presiden kami udah tahu siapa lo tempat tinggal lo dan ortulo, ingat)
dan nomor berbeda Ahyar diminta untuk bertemu akan tetapi disaat nomor tersebut dihubungkan balik nomor tersebut tidak aktif.
By Adhie