Mamuju, nuansa.info – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju nomor urut dua, Ado Mas’ud dan H. Damris, melanjutkan agenda silaturahmi di Warkop Musraem, Kelurahan Simboro, Kecamatan Simboro, Mamuju, pada Minggu, 29 September 2024.
Ilyas, salah satu tokoh masyarakat yang hadir dalam pertemuan tersebut, menjelaskan bahwa acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, tokoh pemuda, komunitas nelayan, serta beberapa pengusaha UMKM di wilayah Simboro.
“Pertemuan dengan calon Bupati Mamuju Ado Mas’ud-Damris (ADAMI) pada malam ini sebenarnya tidak direncanakan. Kebetulan saja tadi sore kami berencana berkumpul, lalu kami menghubungi Pak Ado Mas’ud, dan beliau langsung bersedia hadir untuk mendengarkan dan berbagi konsep terkait penyelesaian beberapa permasalahan di Kabupaten Mamuju,” ujar Ilyas, yang juga merupakan pengusaha fotokopi di Simboro.
Dalam kesempatan itu, Ado Mas’ud menyampaikan beberapa gagasan tentang konsep “Mamuju Baru” yang dirancang untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapi masyarakat Mamuju. Salah satu poin penting yang diangkat adalah desentralisasi kewenangan di setiap level pemerintahan. Menurut Ado, hal ini penting agar masalah yang ada di desa tidak harus selalu menunggu penanganan langsung dari Bupati.
“Saat kami diberi kepercayaan oleh masyarakat, setiap tingkatan pemerintahan akan memiliki kewenangan yang jelas untuk bekerja secara profesional, sehingga masyarakat tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah,” jelas Ado.
Selain itu, pasangan Ado-Damris juga menyoroti pentingnya sektor perkebunan dan perikanan, yang mereka anggap sebagai kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mereka juga berkomitmen untuk memperkuat akar budaya lokal di setiap daerah.
“Kita perlu jelas, Mamuju sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) akan fokus di bidang apa? Apakah di sektor SDM, pertanian, perkebunan, perikanan, atau sumber daya lainnya? Hal ini harus menjadi fokus utama Mamuju ke depan,” tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut, Ado Mas’ud juga menekankan pentingnya program “Mamuju Baru” yang akan memberikan layanan kepada masyarakat tanpa harus menggunakan kartu-kartu program yang dianggap tidak efektif.
“Ke depan, kita hanya akan menggunakan KTP dan Kartu Keluarga untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, ia menyoroti pentingnya kolaborasi antar daerah untuk menciptakan lapangan kerja baru melalui berbagai program pelatihan. Infrastruktur, terutama perbaikan jalan, akan menjadi prioritas agar potensi sumber daya alam Mamuju bisa dimanfaatkan dengan optimal.
Dengan visi yang kuat untuk membawa perubahan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pasangan Ado Mas’ud dan H. Damris berharap bisa mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat Simboro Mamuju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
By Adhie