Mamuju, nuansa.info – Lomba kebersihan lingkungan se-kabupaten mamuju akhirnya mencapai finis (17 Agustus 2023)
Lomba yang di ikuti 13 kelurahan yang diwakili masing-masing satu lingkungan telah diumumkan pemenangnya bertepatan upacara peringatan HUT RI ke-78 tahun 2023 yang dipusatkan di lapangan ahmad kirang mamuju.
Adalah Lingkungan Galung Timur, Kelurahan Galung, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju dengan nilai total 2.222,
keluar sebagai juara pertama pada lomba tersebut.
Disusul juara II Lingkungan Axuri, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju, dengan nilai skor 2.125
Juara III Lingkungan Dayanginna Utara, Kelurahan Dayanginna, Kecamatan Tapalang, dengan nilai skor 2.010
Adapun Juara harapan:
Lingkungan Ghamasi, Kelurahan Simboro, Kecamatan Simboro, dengan nilai skor 1.930
Lingkungan Lombang- Lombang Pantai, Kelurahan Sinyonyol, Kecamatan Kalukku, dengan nilai skor 1.930
Harapan II: Lingkungan Tambi, Kelurahan Mamunyu, Kecamatan Mamuju, dengan nilai skor 1.820
Harapan III: 1. Lingkungan Galung Raya, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, dengan nilai skor 1.580,
Lingkungan Karema Utara, Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, dengan nilai skor 1.580
Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi, yang menyerahkan hadiah bagi para pemenang, mengapresiasi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Mamuju yang dinilai sukses melaksanakan lomba tersebut.
Sutinah berharap, para pemenang lomba kebersihan bisa terus mempertahankan apa yang telah dicapai.
“Jangan pada saat lomba saja mereka semangat membersihkan tapi semangatnya tetap ditingkatkan, kekompakan masyarakat bagaimana menciptakan lingkungan yang bersih,” harap Sutinah.
Sutinah juga berharap, kebersihan lingkungan bisa juga digalakkan di seluruh wilayah di Kabupaten Mamuju. Tahun depan, perlombaan yang sama bisa terlaksana.
“Mudah-mudahan tahun depan atau rutin dilaksanakan DLHK. Kalau tahun ini satu kelurahan satu lingkungan yang mewakili kalau bisa semuanya,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Bidang Kebersihan DLHK Mamuju Supratman menjelaskan, poin yang menjadi penilaian lomba kebersihan lingkungan meliputi estetika hingga partisipasi masyarakat.
“Bukan hanya estetika tapi juga pemanfaatan lingkungannya dan pengelolaan sampahnya,” bebernya.
Ia berharap, dengan adanya kegiatan ini, partisipasi masyarakat lingkungan untuk menjaga kebersihan lingkungan semakin meningkat kedepannya, sehingga tercipta lingkungan yang sehat dan baik bagi semua masyarakat di kabupaten mamuju.